Kamas Expo 2018 (What I feel and what I do is)

Kali ini kayaknya pas untuk cerita apa yang kulakuin dan kurasain tentang Kamas Expo tahun ini. Sebagai seorang alumni dari Madrasah Al Islam Surakarta, udah jadi kegiatan sangat wajib bagiku untuk bisa ikut andil dalam acara tersebut, apalagi itu acaranya memberikan informasi tentang kampus yang kita tempati sekarang ke adik-adik kelas yang berencana melanjutkan studinya lebih lanjut lagi.

Kamas Expo adalah acara tahunan yang selalu diadakan selama dua hari dan berada di dua tempat yang berbeda, yaitu MA Al Islam Jamsaren Surakarta dan SMA Al Islam 1 Surakarta. Untuk tahun ini, diadakannya pada Sabtu, 27 Januari 2018 dan Minggu, 28 Januari 2018. Nah aku tentu nggak sendirian nih selama dua hari itu. Aku ditemani ama anak-anak alumni SMA Al Islam 1 Surakarta (yang selanjutnya bakal disingkat SMALSA) yang sama-sama berkuliah di UGM juga. Sebenarnya ada 5 orang sih, tapi satu orang berhalangan hadir karena ikut kegiatan Internasionalnya BSO di Fakultasnya (Gils dah. Orang ini pasti keren banget). Jadi yang nemenin aku cuma 4 orang aja. Ada Ilham (Teknologi Pertanian 2017), Bila (Teknologi Pangan 2017), As’ad (Teknik Elektro 2017), dan Fahri (Kearsipan 2017).

Oh iya, aku belum kasih tau apa itu KAMAS yak? KAMAS itu singkatan dari Keluarga Alumni Madrasah Al Islam Surakarta. Nah anggotanya itu para alumni yang dahulu belajar di sekolah yayasan Al Islam baik itu TK, SD/MI, SMP/MTS, maupun SMA/MA. Orang-orang terkenal yang merupakan anggota KAMAS adalah Amien Rais (alumni TK Al Islam), dan Ustadz Wijayanto (alumni Pondok Pesantren Al Islam Surakarta).

oke, lanjut ke ceritaku.

Selama kegiatan, kami emang suka buat strategi dulu sebelum acara dimulai. Alasannya sih udah jelas. Biar stand kami banyak yang mendatangi dan ramai, dan juga gimana caranya biar informasi yang ingin kita sampaikan bisa menyebar secara merata dan jelas ke adik-adik kelas yang kepo banget tentang Kampus Kerakyatan ini dari A sampai Z. Kami merencanakan strateginya dari presentasi di aula sampai njelasin secara mendalam saat di stand. Walau nggak semua strategi ini berjalan dengan lancar dan sesuai rencana karena acaranya molor tidak sesuai time table yang menyebabkan kami tidak maksimal saat presentasi kampus, tapi Alhamdulillah tetap berjalan baik dan tidak mengurangi antusias adik-adik kelas.

Walau berakhir dengan kering dan seraknya tenggorokan kami karena saking semangatnya menjawab pertanyaan semua adik kelas, tapi kami bahagia dan kami berharap agar ada penerus kami yang bisa melanjutkan kuliah di Kampus Kerakyatan beralmamater karung goni hehehehe.

Terimakasih buat panitia yang udah buat acara ini, terimakasih buat adik-adik kelas MALISKA dan SMALSA yang udah antusias ikut acara ini, dan juga terimakasih buat temen-temen Kamas UGM atas pertolongan dan keseruannya selama dua hari ini.
Mudah-mudahan usaha kita nggak sia-sia dalam sharing-sharing ke mereka, dan mudah-mudahan harapan kita nggak sebatas harapan di angan saja.

Semangat buat para cakamas yang sedang berjuang! In Syaa ALLAH lelahnya terbayar manis dengan hasilnya (jika kalian mau berusaha keras dan rela berkorban apapun itu)

Aaamiiinn…

Leave a Reply

Your email address will not be published.